Mahasiswa Kukerta IAI Diniyyah Pekanbaru Semarakkan Tahun Baru Islam 1446 H di Masjid Nurul Islam

    Mahasiswa Kukerta IAI Diniyyah Pekanbaru Semarakkan Tahun Baru Islam 1446 H di Masjid Nurul Islam

    PEKANBARU-Sejarah tahun baru Islam ditandai dengan peristiwa besar yakni hijrahnya Nabi Muhammad saw. Kalender Hijriyah adalah penanggalan Islam yang dimulai dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad dari kota Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi. Perhitungan tahun baru Islam bermula di masa Umar bin Khattab tepatnya 6 tahun pasca-wafatnya Nabi Muhammad.

    Dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1446 H yang jatuh pada 7 Juli 2024 masehi, peserta Kuliah Kerja Nyanta (Kukerta) Institut Agama Islam (IAI) Diniyah Pekanbaru kelompok 8 melaksanakan kegiatan Festival Tahun Baru Islam dengan tema "Mari Wujutkan Bangsa Berakhlak Mulia dan Berlandaskan Pedoman al-Qur’an“ yaitu implementasi festival tahun baru Islam. Kegiatan ini di laksanakan di masjid Nurul Islam Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru, Minggu, 7 Juli 2024.

    Adapun rangkaian kegiatan yang dilaksanaan adalah lomba tahfiz, adzan, pidato, dan kaligrafi tingkat anak-anak.

    Acara dipimpin oleh Sherina Fauziah selaku divisi koordinator. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Kukerta Tedi Firmansyah. Dalam sambuatnnya ia berharap acara ini bisa jadi motivasi untuk generasi muda.

    "Semoga acara ini menjadi sumber motivasi kepada generasi penerus agar selalu memegang teguh tali agama Allah dan dapat membentengi diri dengan keimanan dan ketakwaan yang kuat, ” katanya.

    Acara teraebut mendapat dukungan penuh oleh pengurus Masjid Nurul Islam, tempat kegiatan berlangsung. Ketua Masjid, Muhammad Azhari, mengajak hadirin untuk mengambil hikmah dari tahun baru Islam tersebut.

    “Alhamdulillah, kami ucapkan terimakasih kepada adik-adik mahasiswa IAI Diniyyah Pekanbaru yang telah membuat acara ini menjadi sukses. Semoga dengan kegiatan ini kita dapat mengambil hikmah dari tahun baru Islam ini. Semoga kita bisa jadikan momentum ini untuk menjadi lebih baik. Semoga dengan adanya kegiatan ini anak-anak menjadi termotivasi dan lebih meningkatkan minat dan bakatnya untuk menjadi pribadi yang sukses dikemudian hari, ” ujarnya.

    Akhir sesi dilanjutakan dengan pengumuman dan pemberian hadian kepada pemenang lomba oleh Lili Nurdaini serta sesi foto bersama untuk mengabdikan momen tersebut.(fy)

    pekanbaru riau iai diniyyah pekanbaru
    Fernando  Yudistira

    Fernando Yudistira

    Artikel Sebelumnya

    Tegas! Kapolda Riau Ultimatum Bandar Narkoba...

    Artikel Berikutnya

    UIN Imam Bonjol Padang Peringati Hari Amal...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Deteksi Dini Gangguan Kamtib, Lapas Tembilahan Pindahkan Empat Warga Binaa
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami